Tuesday, April 19, 2011

Hutang untuk beli rumah dan utang untuk kuliah.... bagaimana di Amerika?

Pemikiran ini muncul ketika saya baca sebuah artikel dari economist.com. Di sana diceritakan bagaimana sekarang ini muncul sebuah persoalan baru di Amerika. Bergeser dari besarnya kredit perumahan di sana yang menyebabkan krisis ekonomi.

Kini kredit tidak hanya rumah, untuk kuliah sekarang ada utang-utangannya. Iming-imingnya jelas. Kalo punya gelar lebih tinggi pasti dapat kerja lebih bagus. Katanya.

Itu juga belum tentu juga. Maka ada di sana salah seorang entrepreneur memberikan beasiswa sebesar 100 ribu dollar kepada 20 orang agar tidak masuk kuliah. Mereka diminta untuk memulai bisnis mereka sendiri.

Ada sisi lain sebenarnya yang menarik bagi saya. Wah ternyata tujuan pendidikan adalah untuk mencari uang. Dan karena tujuannya adalah untuk mencari uang. Hanya itulah yang akan didapatkan bagi mereka yang akan berangkat kuliah. Tidak perbaikan tingkah laku, perilaku, keilmuan. Tidak ada. Yang ada hanyalah mencari uang.

Padahal Rasul berpesan 9 dari 10 pintu rizki adalah berdagang. Maka berbisnislah.

Bukan berarti tidak boleh kuliah. Tapi tujuan untuk kuliah sebaiknya diperbaiki lagi. Masak hanya untuk cari uang. Rugi lah waktu selama 4 tahun bahkan lebih bagi yang mbangkong.

Kok jadi semakin tidak jelas ya...

Ini tanda harus segera pulang.

Wallahu A'lam bish showab.

No comments:

Post a Comment